Kerajaan Tambora yang berdiri di lereng gunung hancur seketika, Sob. Abu panas, lahar, dan awan piroklastik memusnahkan seluruh pemukiman. Sebanyak 10.000 penduduk Kerajaan Tambora tewas, baik secara langsung maupun perlahan akibat kelaparan dan penyakit.
Ladang, hutan, sungai, semua musnah. Tak hanya manusia yang hilangβbudaya, bahasa, bahkan jejak tertulis kerajaan pun turut lenyap! Namun, ada satu peradaban kecil yang eksistensinya kini hanya bisa dikenang lewat catatan arkeologis dan laporan para penjelajah Eropa, Sob!
Kerajaan Tambora yang berdiri di lereng gunung hancur seketika, Sob. Abu panas, lahar, dan awan piroklastik memusnahkan seluruh pemukiman. Sebanyak 10.000 penduduk Kerajaan Tambora tewas, baik secara langsung maupun perlahan akibat kelaparan dan penyakit.
Ladang, hutan, sungai, semua musnah. Tak hanya manusia yang hilangβbudaya, bahasa, bahkan jejak tertulis kerajaan pun turut lenyap! Namun, ada satu peradaban kecil yang eksistensinya kini hanya bisa dikenang lewat catatan arkeologis dan laporan para penjelajah Eropa, Sob!
BY πππππ‘ππ¦ π¦πππ§π£π’π¦π§
I have no inside knowledge of a potential stock listing of the popular anti-Whatsapp messaging app, Telegram. But I know this much, judging by most people I talk to, especially crypto investors, if Telegram ever went public, people would gobble it up. I know I would. Iβm waiting for it. So is Sergei Sergienko, who claims he owns $800,000 of Telegramβs pre-initial coin offering (ICO) tokens. βIf Telegram does a SPAC IPO, there would be demand for this issue. It would probably outstrip the interest we saw during the ICO. Why? Because as of right now Telegram looks like a liberal application that can accept anyone - right after WhatsApp and others have turn on the censorship,β he says.